Ahad, 11 April 2010

Melihat rumah dari udara

Tags

Saat saat yang ditunggu-tunggu tak juga kunjung tiba.Saya benar-benar teruja ingin melihat pemandangan rumah kami di Kampung Bubung Tamau dari udara.Orang dulu-dulu menamakan kampung kami Kampung Kota Ayangan SinggahMata dalam pantun-pantun, dan nama itu selalu dilukiskan dalam kisah-kisah percintaan ayah dan ibu saya.
Kali ini saya ingin benar melihat kampung kami, untuk sekadar singgahmata.
Saya merakam dua tiga gambar ketika heli melintasi kampung kami. Saya tidak dapat merakamnya dengan tepat. Yang kelihatan adalah pokok pokok kelapa, sawah dan laut.Saya teringat ketika waktu kanak-kanak dahulu, saya suka memanjat kelapa untuk sekadar melihat laut.
Dan kini, tidak semena-mena saya berpeluang melihat kampung kami dan laut disisinya dengan leluasa. Tetapi dimana saya, dimana kami, dimana rumah kami, dimana kampung kami dan dimana diri kami ini.
Saya masih mencarinya.